PROFIL
DAN PROGRAM
PENGEMBANGAN
SMK NEGERI 3
MAJENE
PROVINSI SULBAR
KOMPETENSI
KEAHLIAN :
1. NAUTIKA KAPAL PENANGKAP IKAN (NKPI)
2. AGRIBISNIS PERIKANAN (Ag. Pi)
3. TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERIKANAN (TPHPi)
4. TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN (TKJ)
5. NAUTIKA KAPAL NIAGA (NKN)
PEMERINTAH KABUPATEN
MAJENE
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 3
MAJENE
JL Poros
Majene-Mamuju Km. 14 Pamboang 91451 Telp./Fax (0422) 21066 Kab. Majene Sulawesi Barat
TAHUN 2013
KATA PENGANTAR
Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu lembaga
pendidikan yang berorientasi pada pengembangan dan peningkatan sumberdaya manusia
tingkat menengah diharapkan mampu memberi kontribusi terhadap kebutuhan pasar
kerja yang semakin kompetitif khususnya dalam bidang perikanan dan kelautan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mempersiapkan tamatan yang memiliki
kualitas dan ketrampilan serta menguasai bidang-bidang kompetensi yang menjadi
kebutuhan di dunia kerja.
SMK
Negeri 3 Majene sebagai lembaga pendidikan berupaya menghasilkan tamatan yang professional,
jujur, disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki daya saing dalam kompetisi
tenaga kerja yang produktif dan inovatif pada sektor perikanan, kelautan dan
teknologi rekayasa khususnya di Kabupaten Majene.
Profil
SMK Negei 3 Majene ini adalah menggambarkan keberadaan sekolah dalam
pelaksanaan Program Pengembangan SMK Nelayan Bidang Teknologi Rekayasa,
Agribisnis dan Agroteknologi sebagai program pengembangan kegiatan sekolah
dalam rangka menunjang kompetensi siswa di SMK Negeri 3 Majene dimasa yang akan
datang. Terima kasih.
Majene,
5 Januari 2013
Kepala SMKN 3 Majene
Drs. Haswin
Tambaru, M.Pd
Pangkat : Pembina
NIP. 19590519 198602 1
002
PROFIL
SMK NEGERI 3 MAJENE
PROPINSI SULAWESI BARAT
A.
SELAYANG PANDANG
Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) Kelautan Majene atau SMK Negeri 3 Majene merupakan
satu-satunya pendidikan kejuruan yang bergerak dalam bidang Kelautan yang
berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Majene.
Mulai
dirintis tahun 2001 (pada awal berdirinya masih bergabung dengan SMK Negeri 1
Majene). Sejak tanggal 19 Februari 2005
resmi mandiri dengan nama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kelautan Majene atau
SMK Negeri 3 Majene. yang Gedungnya terletak dipinggir pantai
berhadapan langsung Selat Makassar, terletak 14 km dari Pusat Kabupaten Majene,
yaitu Kecamatan Pamboang yang masyarakatnya mayoritas bekerja pada sektor nelayan.
Kondisi geografis Kabupaten Majene merupakan wilayah
pesisir dan lautan yang memiliki potensi yang sangat besar baik dalam hal budidaya perikanan laut, perikanan tangkap
dan teknologi pengolahan
hasil perikanan. Hal inilah yang menjadi tantangan dalam pengelolaan dimasa yang akan datang dalam rangka pemanfaatan sumberdaya kelautan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan dan pesisir pantai
pada khususnya dan masyarakat umum lainnya.
Mengantisipasi tantangan tersebut, SMK Negeri 3 Majene mengupayakan pengembangan sekolah melalui
program pengembangan Institusi SMK bidang Teknologi Rekayasa, Kelautan dan Perikanan
dengan berbagai program yang direncanakan baik internal maupun eksternal
bersifat lokal maupun nasional bahkan internasional, yang diharapkan akan mampu
menjawab permasalahan yang ada menyangkut peningkatan mutu SDM yang memiliki
keunggulan kompetitif.
B.
Visi Dan Misi
1.
Visi
Adapun visi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Majene adalah :
“Menjadi sekolah Model untuk mewujudkan
lulusan yang kompeten, profesional, beriman dan taqwa dan kompetitif dalam era
globalisasi.”
2. Misi
Berdasarkan pada visi tersebut di atas, maka misi
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Majene adalah
sebagai berikut :
F Meningkatkan animo siswa untuk masuk sekolah pada
SMK Negeri 3 Majene untuk
mempelajari kompetensi dalam bidang Kelautan dan Perikanan.
F Meningkatkan kwantitas
dan kwalitas sarana dan prasarana pendidikan dan
latihan sehingga dapat menciptaken lulusan terampil, mental produktif dan sadar
lingkungan.
F Melengkapi kebutuhan infrastruktur bangunan dan
jalan dalam lingkungan sekolah.
F Meningkatkan kompetensi pendidik (guru) dan
tenaga kependidikan (teknisi/staff Tata Usaha) dengan melaksanakan
diklat-diklat yang relevan.
F Melaksanakan kegiatan pendidikan dan
latihan/pembelajaran secara optimal
kepada siswa agar kompeten sesuai dengan
program keahliannya dan profesional.
F Meningkatkan kemampuan masyarakat nelayan dan
pesisir sekitar dengan melaksanakan diklat kepada yang membutuhkan.
F Membina hubungan kerjasama dengan institusi lain
dalam bidang pendidikan dalam segala bidang.
C. Tujuan
Berdasarkan visi dan misi maka tujuan jangka
panjang yang ingin dicapai adalah :
F Mewujudkan SMK Negeri 3 Majene sebagai
Sekolah Model minimal di kawasan Timur Indonesia
F Memiliki sarana dan prasarana pendidikan dan
latihan yang memadai dan lengkap.
F Melaksanakan pendidikan dan latihan kepada siswa/peserta
didik secara profesional dalam bidang perikanan dan kelautan.
F Menamatkan siswa yang memiliki kompetensi dan
profesionalisme sesuai dengan program
keahliannya masing masing.
F Menyalurkan lulusan uji kompetensi agar terserap pada dunia usaha/industri.
F Memiliki sumberdaya manusia/pendidik dan tenaga
kependidikan yang profesional.
F Memiliki Institusi Pasangan /Mitra kerja dalam
melaksanakan program pendidikan link and match sebagai pelaksanaan Pendidikan
Sistem Ganda.
F Memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar
dan masyarakat luas secara langsung maupun tidak langsung secara positip
keberadaan SMK Negeri 3 Majene.
ANALISIS POTENSI
A. Potensi
dan Kelemahan Internal
- Potensi Internal
SMK Negeri 3 Majene memiliki peluang untuk
mengembangkan institusi. Hal ini dikarenakan:
F Satu-satuya sekolah yang melaksanakan program
pendidikan dalam bidang khusus perikanan dan kelautan di wilayah Sulawesi
Barat.
F Berada di lokasi Geografis yang memiliki pesisir
pantai yang panjang (125 km, panjang pantai Kabupaten Majene).
F Memiliki sumberdaya manusia (Pendidik dan Tenaga
Kependidikan) yang relatif masih muda dan potensial.
F Memungkinkan penambahan lahan/perluasan tanah
dalam mengembangkan institusi.
2. Kelemahan
Internal
Berdasarkan potensi yang dimiliki, maka dapat
dirumuskan kelemahan-kelemahan yang merupakan kendala dalam upaya peningkatan
mutu dan kualitas lulusan yang diharapkan mampu bersaing di era pasar global.
Kelemahan-kelemahan tersebut terdiri dari:
F Ruang praktek masih kurang
F Fasilitas peralatan praktek yang kurang lengkap.
F Akses jalan dalam lingkungan sekolah belum layak.
F Area Olahraga di sekolah belum referenentatif
F Ruang Laboratorium navigasi belum ada.
F Ruang laboratorium
biokimia belum ada
F Ruang laboratorium
mikrobiologi dan micro biologi belum ada
F Asrama putra belum
refresentatif.
F Asrama putri belum ada.
F Topografi sekolah yang berbukit, sehingga
dibutuhkan talud untuk penahan longsor
B. Potensi
/ Peluang dan Tantangan External
1. Potensi
External
Potensi external adalah kemampuan sekolah untuk
menjalin hubungan kerjasama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan latihan dan
merupakan institusi pasangan dalam penyelenggaraan praktek kerja industri
peserta diklat, selain itu dalam upaya menghadapi era
otonomi dan ikut serta dalam program pemerintah daerah mengenai pemberdayaan
sumberdaya lokal dalam hal kesempatan mendapatkan pekerjaan. SMK Negeri 3
Majene sebagai lembaga pendidikan dan latihan berupaya menjadi partner dalam
hal penyedia tenaga kerja siap pakai dan memiliki kompetensi tingkat menengah.
Oleh karena itu satu upaya yang dilakukan adalah
membekali peserta diklat dengan ketrampilan dan kompetensi dengan memperhatikan
relevansinya terhadap bidang
program keahlian yang menjadi prioritas. Disisi
lain penyiapan sumberdaya berkualitas juga sangat erat hubungannya dengan
kuantitas peserta diklat dimana semakin besar peserta diklat yang dibina maka
akan semakin besar pula kesempatan memiliki lulusan yang berkualitas.
Gambaran tersebut memberikan indikasi bahwa
peningkatan kualitas sumberdaya sangat dipengaruhi oleh kwantitas dari suatu lembaga pendidikan dan latihan
sekaligus merupakan potensi yang siap untuk dikembangkan.
2.
Tantangan External
Berdasarkan potensi external, maka dapat
dirumuskan tantangan yang memerlukan solusi, tantangan yang dihadapi adalah:
F Budidaya perikanan belum dikelola secara optimal.
F Kompetensi keahlian
teknologi pengolahan hasil
perikanan perlu
dikembangkan dan dioptimalkan keberadaannya.
F Perekrutan tenaga kerja dari sebagian dunia usaha
/ industri belum didasari sertifikasi kompetensi dari lembaga pendidikan dan
latihan.
F Institusi Pasangan/industri yang relevan di
sekolah belum
banyak.
C. Pemecahan
Kendala Internal dan External
1.
Pemecahan Kendala
Internal
a.
Meningkatkan
kompetensi sumberdaya manusia (Pendidik dan Tenaga Kependidikan).
b.
Mendorong
para tenaga pengajar untuk secara aktif mengikuti pelatihan, workshop dan loka
karya yang memiliki
relevansi terhadap
program masing – masing bidang.
c.
Melakukan
peningkatan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan dalam upaya optimalisasi
pelaksanaan pembelajaran
d.
Menggalakkan
Praktek Kerja Industri (Prakerin) ke dunia usaha dan dunia industri y
e.
Membuka program keahlian baru yaitu Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKN)
dan Teknik Komputer dan Jaringan .
2. Pemecahan
Kendala External
a. Aktif melakukan sosialisasi tentang keberadaan
program keahlian yang diselenggarakan pada pemerintah dan semua lapisan
masyarakat.
b.
Mengembangkan
kerjasama institusi untuk pengembangan program keahlian dan peningkatan
kualitas dan kompetensi peserta diklat.
c.
Optimalisasi
kegiatan kewirausahaan dalam bidang pengolahan hasil perikanan dan budidaya perikanan.
d.
Membina
hubungan kerjasama dengan Dunia Usaha dan Industri antar Propinsi.
PROGRAM KEAHLIAN YANG DIKEMBANGKAN
A. Daftar
Program Keahlian
Sampai
dengan tahun pelajaran 2012/2013, SMK Kelautan Majene menyelenggarakan 5 (lima) kompetensi keahlian dan pada tahun
ajaran 2012/2013 sebagai berikut :
1. Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI).
2. Agribisnis Perikanan (Ag. Pi).
3. Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (Konsentrasi Perikanan).
4. Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ
5. Nautika Kapal Niaga (NKN).
B. Data
Jumlah Kualifikasi Tenaga Pendidik
/ Guru.
Tabel berikut memberikan gambaran kondisi
jumlah tenaga pengajar dan kualifikasinya.
No |
Program diklat |
Jumlah Guru
|
Spesifikasi Bid Mata Diklat yang dijarkan
|
Jenis Kelamin
|
Jumlah
|
||||
D.3
|
S.1
|
Norm
|
Adap
|
Prod.
|
LK
|
Pr
|
|
||
1.
|
Pend. Agama Islam
|
-
|
1
|
1
|
-
|
-
|
1
|
-
|
1
|
2.
|
Bahasa Indonesia
|
-
|
1
|
1
|
-
|
-
|
-
|
1
|
1
|
3.
|
PPKN & Sejarah
|
-
|
2
|
2
|
-
|
-
|
1
|
1
|
2
|
4.
|
Pend. Jasmani
|
-
|
2
|
2
|
-
|
-
|
2
|
-
|
2
|
5.
|
Matematika
|
-
|
3
|
-
|
3
|
-
|
-
|
3
|
3
|
6.
|
Fisika
|
1
|
-
|
-
|
1
|
-
|
-
|
1
|
1
|
7.
|
Bahasa Inggris
|
-
|
4
|
-
|
4
|
-
|
1
|
3
|
4
|
8.
|
KKPI
|
1
|
1
|
-
|
2
|
-
|
1
|
1
|
2
|
9.
|
Biologi
|
-
|
2
|
-
|
2
|
-
|
-
|
-
|
2
|
10.
|
Kimia
|
-
|
1
|
-
|
1
|
-
|
-
|
1
|
1
|
11.
|
Kewirausahaan
|
-
|
1
|
-
|
1
|
-
|
-
|
1
|
1
|
12.
|
NKPI
|
1
|
2
|
-
|
-
|
3
|
4
|
-
|
4
|
13.
|
Agribisnis Perikanan
|
-
|
3
|
-
|
-
|
3
|
2
|
1
|
3
|
14.
|
TPHPi
|
-
|
2
|
-
|
-
|
2
|
1
|
1
|
2
|
15.
|
Teknik Komputer dan Jaringn
|
-
|
2
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
16.
|
Nautika Kapal Niaga (NKN)
|
1
|
2
|
-
|
-
|
3
|
-
|
-
|
3
|
Jumlah
|
4
|
27
|
6
|
14
|
12
|
15
|
14
|
34
|
C. Data
Jumlah Kualifikasi Tenaga Kependidikan / Tata Usaha
No.
|
Jabatan
|
Jumlah Pegawai
|
Jenis Kelamin
|
Jumlah
|
|||
SLTA
|
D.111
|
S.1
|
Lk
|
Pr
|
|
||
1.
|
Ka. Sub Tata Usaha
|
1
|
-
|
|
-
|
1
|
1
|
2.
|
Perlengkapan
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
3.
|
Keuangan
|
1
|
-
|
1
|
1
|
-
|
1
|
4.
|
Pelaksana TU
|
4
|
1
|
-
|
2
|
3
|
5
|
5.
|
Perpustakaan
|
1
|
-
|
-
|
-
|
1
|
1
|
6.
|
Teknisi Listrik
|
1
|
-
|
-
|
1
|
-
|
1
|
7.
|
Teknisi Komputer
|
1
|
-
|
-
|
1
|
-
|
1
|
5.
|
Penjaga Malam
|
1
|
-
|
-
|
1
|
-
|
1
|
Jumlah
|
10
|
1
|
1
|
6
|
5
|
11
|
Catatan.PNS 3 orang dan
non PNS 8 orang
D. Data Siswa



Data Siswa Tahun Pelajaran 2012 - 2013
|
|
|
|
||||||||||
No.
|
Program
Keahlian
|
Prediksi
Keadaan Siswa TH.2012/2013
|
Jumlah
|
||||||||||
KLS X
|
KLSXI
|
KLS XII
|
|||||||||||
L
|
P
|
L
|
P
|
L
|
P
|
||||||||
1
|
Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPi)
|
36
|
-
|
39
|
-
|
32
|
-
|
107
|
|||||
2
|
Agribisnis Perikanan (Ag.Pi)
|
11
|
2
|
5
|
4
|
2
|
|
25
|
|||||
3
|
Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPHPi)
|
3
|
5
|
7
|
2
|
2
|
5
|
22
|
|||||
4
|
Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)
|
21
|
17
|
-
|
-
|
-
|
-
|
38
|
|||||
5
|
Nautika Kapal Niaga (NKN)
|
39
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
39
|
|||||
Jumlah
|
110
|
24
|
51
|
6
|
36
|
5
|
232
|
||||||
Jumlah Rombongan Belajar 12 rombel
I.
PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH
A. SEBAGAI SMK CENTRE
UNTUK WILAYAH SULAWESI
Konsep
Program:
Merupakan
layanan peningkatan mutu pendidikan melalui pemanfaatan sumber daya pendidikan
bidang kelautan dan perikanan dengan mengembangkan SMK sebagai pusat pendidikan dan pelatihan
sekolah sejenis pada khususnya.
Tujuan
:
a.
Terpenuhinya sarana kegiatan
belajar untuk penguasaan kompetensi bidang kelautan dan perikanan sesuai
Standar Pelayanan Minimal (SPM) bagi setiap program keahlian;
b.
Memberikan dukungan bagi
kelancaran pelaksanaan pendidikan dan pelatihan penguasaan di SMK berdasarkan
kompetensi;
c.
Mendorong pemanfaatan
sumberdaya kelautan dan perikanan yang secara sistematis diharapkan dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta peningkatan mutu pendidikan.
d.
Membina hubungan kerja dengan
SMK lainnya sebagai mitra dalam pengembangan pendidikan.
Persyaratan/Langkah
Persiapan :
Memenuhi segala kebutuhan praktek untuk setiap
program keahlian dalam pembentukan kompetensi.
B. MENJADI SMK MODEL
Konsep Program:
Merupakan
program peningkatan mutu untuk
mempersiapkan SMK memasuki era perdagangan bebas yang menuntut kemampuan
bersaing setiap institusi, baik di tingkat nasional maupun international.
Pengembangan SMK tersebut diharapkan akan lebih menjamin keterserapan tamatan
pada lapangan kerja yang relevan di dalam maupun luar negeri.
Tujuan
:
b.
Mendorong SMK Negeri 3 Majene dengan prioritas
pengembangan komponen-komponen pendidikan yang diperlukan;
c.
Memacu percepatan
program-program pengembangan sekolah dalam rangka pencapaian profil SMK bertaraf
Internasional;
d.
Memotivasi setiap pihak terkait
khususnya pemerintah daerah, dunia usaha dan industri, serta masyarakat luas
akan pentingnya penyediaan sumberdaya manusia yang berkualitas dan mampu
bersaing secara global.
Persyaratan/Langkah Persiapan :
a.
Pembelajaran berbasis Informasi
dan Teknologi.
b.
Meningkatkan kompetensi
Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
c.
Sekolah berwawasan Lingkungan.
d.
Pelaksanaan pengelolaan sesuai
dengan Standar Nasional Pendidikan.
e.
Memiliki minimal 5 orang guru
yang mampu mengajar dalam bahasa Inggris diluar mata pelajaran bahasa Inggris.
f.
Memiliki Mitra kerja / sekolah
dengan Sekolah di Luar Negeri yang terstandar.
g.
Memiliki sertifikat Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001:2008.
C. MENJADI SEKOLAH BERWAWASAN LINGKUNGAN
Konsep Program :
Melaksanakan
pembelajaran bermuatan Pendidikan Lingkungan Hidup dan mewujudkan sekolah
berbasis lingkungan.
Tujuan
:
a.
Memiliki lingkungan sekolah
yang hijau, bersih, dan tertata dengan baik.
b.
Memiliki sistem sanitair yang
baik.
c.
Memiliki sertifikat ISO 14000
tentang Lingkungan Hidup.
d.
Mengantisipasi global warming
dan climate change.
Persyaratan/Langkah
Persiapan :
a.
Mempersiapkan model
pembelajaran berbasis lingkungan.
b.
Mempersiapkan program
kerja/kurikulum pendidikan lingkungan hidup.
c.
Memiliki sertifikat ISO 14000
tentang Lingkungan Hidup.
D. SEBAGAI TEMPAT UJI KOMPETENSI :
Konsep Program :
Sekolah
sebagai tempat uji kompetensi yang layak karena memiliki sarana prasaran yang
memadai dan juga sebagai tempat uji sertifikasi perikanan dan kelautan
(Ankapin, Atkapin, BST, dan lain-lain.
Tujuan
:
a.
Untuk mempersiapkan peserta
didik yang bersertifikat kompetensi yang akan digunakan setelah lulus/tamat
dari sekolah.
b.
Sebagai tempat uji sertifikasi
kompetensi sesuai dengan program keahliannya baik siswa sekolah sendiri maupun
siswa dari sekolah lain yang sejenis.
Persyaratan/Langkah
Persiapan :
a.
Mempersiapkan sarana prasarana
sesuai dengan standar sesuai dengan program keahliannya.
b.
Memiliki pendidik/tenaga
pengajar yang profesional.
c.
Membina kerja sama dengan
lembaga sertifikasi sesuai dengan program keahlian yang dilaksanakan.
E. MENJADI PUSAT INFORMASI PETA DAERAH
PENANGKAPAN IKAN
Konsep Program :
SMKN
Kelautan sebagai tempat untuk melaksanakan pendidikan dan latihan tentang peta
daerah penangkapan ikan bagi masyarakat nelayan yang ada di Kabupaten Majene
pada khususnya dan masyarakat nelayan Sulawesi Barat pada umumnya.
Tujuan:
a.
Mengetahui aplikasi inderaja
(penginderaan jarak jauh) dalam bidang penangkapan ikan.
b.
Mengetahui potensi zona
penangkapan ikan.
c.
Membantu para nelayan berupa
informasi dalam menentukan potensi penangkapan ikan.
Persyaratan/Langkah
Persiapan :
a.
Mempersiapkan pendidik / tenaga
pengajar untuk mempelajari tentang remote sensing (inderaja).
b.
Membina hubungan kerja sama
dengan instansi terkait (Lapan, Balai Riset Observasi Kelautan, BPPT, Pusat
Riset Teknologi Kelautan, dll.)
c.
Mendiklatkan guru dan pegawai
dalam bidang penginderaan jauh.
DOKUMENTASI
KEGIATAN
|
||||
|
Foto bersama Taruna SMK Kelautan Salah Seorang Taruna Tingkat III
Majene dengan Bupati Majene dan sedang melaksanakan Uji
Kepala Sekolah Kompetensi
yang diawasi langsung
oleh
Kepala Sekolah
|
|
Latihan
Peraturan Baris-Berbaris Kegiatan
belajar mengajar di kelas
|
|
||||||
|
Kegiatan
Praktek Kerja Industri Lokasi
Penanaman Rumput Laut di
Salah
seorang Taruna Jurusan BPL Depan SMK
Kelautan Majene
Di CV. Esaputli Prakarsa Utama
(Barru – SulSel).
|
Kapal
Baruna Jaya I yang digunakan Salah
Satu Kapal PT. Perikanan
Dalam
Kegiatan Pelatihan tentang Samudera
Besar (Benoa-Bali) yang
Zone
Potensi Penangkapan Ikan di digunakan
oleh Taruna dalam
Teluk
Jakarta Praktek
Kerja Industri.
PENUTUP
Dalam upaya mempersiapkan lulusan yang memiliki kompetisi dan mampu
bersaing di pasar kerja global, SMK Negeri 3 Majene berupaya melakukan
pembinaan peserta diklat (siswa) semaksimal mungkin melalui pengembangan sarana
dan prasarana pendidikan, peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga pengajar
serta melaksanakan sosialisasi program keahlian yang diselenggarakan pada
masyarakat.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab institusi dalam bidang
pendidikan dalam rangka membekali dan meningkatkan kompetensi peserta didik
semaksimal mungkin, dengan menyusun program pengembangan sekolah tertuang dalam
suatu rancangan pengembangan pendidikan yang terstandar dan disusun dalam suatu
bentuk program kerja baik jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang.
Harapan kami semoga rancangan program ini dapat
terealisasi sehingga kegiatan pelaksanaan pendidikan dan latihan dapat lebih
terarah, efisien dan efektif dengan hasil yang optimal atas dikabulkannya
permohonan bantuan ini.
Majene,
5
Januari 2013
Kepala
SMK Negeri 3 Majene
Drs.
Haswin Tambaru, M.Pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar