Kamis, 12 Maret 2015

ADIWIYATA SMK NEGERI 3 MAJENE,.... SEBUAH CITA-CITA MULIA



PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP, KARAKTER KEBANGSAAN
DAN ANTI KORUPSI DI SMK NEGERI 3 MAJENE

Oleh : Mursalim S. Kel
Guru SMK Negrri 3 Majene - e_mail : saliem.jalil@gmail.com


 














                   Gambar : Kepala SMK Negeri 3 Majene, Drs. Haswin Tambaru, M. Pd  
                                   beserta Ketua Dharma Wanita Unit SMK Negeri 3 Majene

SMK Negeri 3 Majene menuju sekolah Adiwiyata pada tahun 2015 adalah sebuah cita-cita mulia.  Segenap warga SMK Negeri 3 Majene berkomitmen untuk menciptakan suasana sekolah yang mencerminkan Pendidikan Lingkungan Hidup, meskipun sebenarnya kondisi itu sudah menjadi nafas segenap warga sekolah, sebelum ada program Adiwiyata ini secara de facto suasana sekolah sudah menerapkan Pendidikan Lingkungan Hidup dengan membangun komitmen dengan prinsip “Berlayar” artinya Bersih Lingkungan, Asri, Nyaman dan Rindang.  
Lingkungan yang bersih, asri, nyaman dan rindang tentunya menjadi dambaan setiap manusia, apalagi sebuah institusi pendidikan kapan dan dimanapun keberadaannya. Lingkungan  sekolah yang bersih, asri, nyaman dan rindang juga mencerminkan keberadaan warga sekolah yang ada mulai dari siswa, guru, staf, karyawan, unsur pimpinan sekolah bahkan sampai orang tua siswa pada kepengurusan Komite Sekolah.  Sangatlah tepat, himbaun yang mengatakan bahwa tanggung jawab penciptaan lingkungan yang bersih, asri, nyaman dan rindang merupakan kewajiban dan tangggungjawab bersama. Bagi SMK Negeri 3 Majene hal ini adalah komitmen dasar dibuktikan melalui kerjasama yang terprogram dengan baik antara pihak sekolah, pihak orang tua (Komite Sekolah), serta instansi terkait.  Pembelajaran dilakukan secara active learning dan  joyfull  learning di luar kelas. Dengan kegiatan di luar kelas,  siswa diharapkan memiliki kualitas keimanan yang meningkat, akhlaq mulia, cinta lingkungan yang terwujud melalui perilaku ramah lingkungan untuk meningkatkan kualitas hidup.  Nilai-nilai ini diharapkan akan terbentuk melalui pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup yang terintegrasi  ke semua mata pelajajan.  Pendidikan ini merupakan sistem pembelajaran yang menjadikan alam dan lingkungan sekitarnya sebagai media dengan tema-tema alam dan lingkungan.
Pembelajaran yang mengintegrasikan tema lingkungan hidup merupakan suatu program yang tersencana dan berkesinambungan dalam mengembangkan fitrah dan fungsi manusia dengan pendekatan guru sebagai Uswatun Hasanah, maka salah satu pendekatan yang digunakan memberikan pengajaran leaning by doing yang mengkondisikan siswa pada alam sekitar dan kehidupan nyata, dengan suasana menyenangkan untuk mengembangkan kecerdasan Intelektual (IQ), Kecerdasan Emosional (EQ) dan Kecerdasan Spiritual (SQ)  untuk mempersiapkan anak menjadi pemimpin di dunia ini.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)
         Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di SMK Negeri 3 Majene merupakan upaya untuk mengubah perilaku dan sikap yang dilakukan oleh berbagai pihak atau elemen masyarakat  yang bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan. Semua itu pada akhirnya dapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya pelestarian dan keselamatan lingkungan generasi sekarang dan yang akan datang.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) secara khusus memiliki 5 tujuan.  Pertama, Kesadaran. Ini untuk membantu peserta didik memperoleh sebuah kesadaran dan kepekaan terhadap  lingkungan dan berbagai permasalahannya, membangun kemampuan untuk merasakan dan membedakan diantara stimulus, mengulah, menyaring dan memperluas pandangan-pandangan dan menggunakan dalam berbagai   konteks. Kedua, Pengetahuan. Dimaksudkan membantu peserta didik untuk memperoleh sebuah pengertian mendasar tentang bagaimana fungsi lingkungan , bagaimana orang berinteraksi dengan lingkungan, dan  bagimana timbulnya isu-isu dan masalah berkaitan dengan lingkungan dan bagaimana cara penyelesainnya. Ketiga.  Sikap.  Ini untuk membantu peserta didik memperoleh seperangkat  nilai dan perasaan-perasaan kepedulaian, motivasi dan komitmen terhadap lingkungan. Keempat, Keterampilan. Membantu peserta didik memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menyelidiki permasalahan lingkungan dan berkontribusi untuk pemecahan masalah tersebut. Kelima,  Partisipasi.  Dimaksudkan  untuk membantu peserta didik memperoleh pengalaman dalam menggunakan pengetahuan yang mereka peroleh dan keterrampilan dalam pengambilan keputusan, tindakan-tindakan positif yang mengarah pada pemecahan isu-isu dan permasalah lingkungan.
Pendidikan Lingkungan Hidup dan peranannya dalam membentuk manusia yang memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan adalah suatu keniscayaan, Dalam pengertian  Pendidikan Lingkungan Hidup terdapat unsur pendidikan. Sementara  pendidikan memiliki pengertian suatu proses yang dapat mengubah perilaku seseorang untuk lebih bersikap dan memiliki prilaku yang baik, berakhlak dan cerdas melalui upaya pengajaran dan latihan. Dalam konteks ini, memiliki sikap dan prilaku yang berakhlak dan cerdas dalam memanfaatkan dan mengelola lingkungan.
Bagaimana membentuk pribadi yang sadar dan peduli lingkungan bagi Peserta Didik di Sekolah SMK Negeri 3 Majene  ?
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yang terintegrasi ke semua mata pelajaran di SMK Negeri 3 Majene sebagai sekolah cinta lingkungan dengan Motto Berlayar (bersih lingkungan, asri, nyaman dan rindang dapat dikategorikan sebagai pendidikan karakter karena memiliki sasaran untuk membentuk individu yang memiliki pengetahuan, pemahaman. sikap, nilai, keterampilan dan tanggungjawab terhadap lingkungan.
Pendidikan karakter membutuhkan intervensi dan pembiasaan agar efektif menghasilkan peserta didik yang tak hanya cerdas, tetapi berperilaku santun terhadap lingkungan dengan cara mengimplementasikan rasa cinta dan peduli lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya tidak membuang sampah sembarangan, menanam pohon, hemat energy, air dan sebagainya. Sedangkan pembiasaan perlu dilakukan secara berkesinambungan dan konsisten.


 








            Gambar : Kegiatan Kemah Bakti Taruna SMK Negeri 3 Majene
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di SMK Negeri 3 Majene merupakan merupakan salah satu cara untuk mencetak manusia pada umumnya dan generasi muda khususnya untuk lebih peduli dan mencintai alam. Dengan penanaman  nilai-nilai cinta lingkungan/pola hidup untuk bersih dan sehat  sejak dini diharapkan nantinya sudah merupakan kebiasaan-kebiasaan yang tidak asing lagi untuk dillakukan baik dilingkungan sekolah, di rumah maupun di masyarakat.
Pendidikan bukan hanya transfer of knowledge, tetapi juga harus mampu membangun karakter (Character Building) dan perilaku. Dengan hakekat pendidikan dan metodologi yang tepat, maka diharapkan dapat dibangun generasi yang unggul dan peduli lingkungan.  Tidak bisa ditunda lagi, generasi penerus bangsa harus serius dibekali pendidikan karakter agar dapat menjadi manusia unggul dan peduli lingkungan dimasa yang akan datang.
Alangkah indahnya dunia pendidikan ini, bila pengawasan terhadap perkembangan psikologis dan perkembangan fisik peserta didik dilakukan oleh semua leading sektor, mulai dari lembaga pemerintah (pusat dan daerah), pihak swasta, sekolah, orang tua siswa dan masyarakat bergandengan tangan, peduli dalam melakukan pengawasan secara komfrehensif-integral tidak secara parsial, kita akan mendapatkan generasi unggul yang peduli lingkungan penerus pembangunan bangsa dimasa yang akan datang yaitu manusia yang memiliki karakter kebangsaan yang luhur, cinta pada lingkungannya, memiliki pemahaman tentang pembangunan ekonomi kreatif bangsa dan anti korupsi.  Ini yang menjadi agenda besar Kementerian Pendidikan Nasional dan Kementerian Lingkungan Hidup yang di implementasikan oleh seluruh lembaga/institusi pendidikan di negeri ini. Kita masih punya harapan untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa ini, asal kita mau untuk saling membantu, saling mengingatkan, saling control dan saling memberikan saran demi terwujudnya cita-cita besar “Pendidikan Karakter Kebangsaan, Ekonomi Kreatif, Peduli Lingkungan dan Pendidikan Anti Korupsi” ini.  Sahabatku para guru, berjuanglah sekuat tenaga, ciptakan generasi unggul yang cinta lingkungan dan anti pada korupsi.     (by:  Mursalim, S. Kel – Guru SMK Negeri 3 Majene, Sulbar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar